Kami Keluarga Terpisahkan

Upacara Adat di Kampung kami, Ende, NTT

Keluarga Wolobheto,Kec.Detukeli Kab.Ende. Kami keluarga SM-3T di SMKN 6 Ende. Amalia, Kiki, Wiwit Yunianto dan saya adalah anggotanya. Kami guru kiriman dari Jawa Tengah, dari LPTK Unnes tepatnya. Setahun kami berada di sini, menjadi guru untuk mencerdaskan kehidupan bangsa di daerah Terdepan, terluar dan tertinggal (3T).
Kami dari latar belakang pendidikan yang berbeda. Amalia dari Pendidikan Bahasa Indonesia, Kiki dari pendidikan Bahasa Inggris, Wiwit Yunianto dari Pendidikan Matematika, dan saya dari Bimbingan dan Konseling. Asal daerah kabupaten kami juga berbeda berturut-turut yaitu dari Kab.Banjarnegara, Batang, Grobogan dan Kebumen.
Kami ber empat adalah Keluarga kecil di kampung orang lain. Kami minoritas di atas masyarakat dan agama mayoritas. Kami tinggal bersama di gubug sederhana bersewa Rp.100.000/bulan milik warga. Barak laki-laki dan perempuan dipisahkan oleh lorong utama menuju out door. Layaknya keluarga kami memiliki agenda harian-mingguan, dari mulai memasak bersama, makan bersama, belanja kebutuhan dapur dan kebutuhan pribadi kami masing-masing.
Pokoknya kami keluarga, dan saya pasti selalu merindukannya. Tak bisa terungkapkan dalam 1 kali tulis saja. Banyak hal yang menarik selama setahun disana. Semoga lain kali mampu membagikannya kepada kalian.


Comments