Orang bernilai bukan hanya sekedar mengetahui apa yang mereka yakini, lebih lagi adalah mewujudkan apa yang mereka pahami dalam aktivitas sehari-hari. Misalnya nih, kamu tahu kan bahwa dengan orang tua tidak boleh kasar ? Nah, sekarang coba deh pengetahuan kamu tentang bersikap baik kepada orang tua itu diwujudkan dalam perilaku sehari-hari. Kalau kamu sudah bisa mewujudkan dan menginternalisasi keyakinan dan pengetahuan dalam kehidupan kamu, maka sebenarnya sudah menjadi seorang model.
Model ?
Model bagaimana maksudnya ?
Iya, model! Percaya nggak ? Sekarang
saya Tanya.., modelnya orang pinter fisika siapa ? Einstein atau Ade Rai ?
Pasti jawabannya Einstein dong~ Itulah model, Eenstien itu jadi model tentang
orang pinter. Kalau Ade Rai itu model binaragawan.
Sekarang, kalau saya bilang kamu juga
bisa jadi model, percaya nggak ? Kamu bukan jadi model pasta gigi, sabun mandi,
atau mobil keluaran terbaru ; melainkan jadi model dari apa yang kamu yakini. Rumus
untuk menjadi model gambang, yaitu ;
Model
= Karakter + Kompetensi
Karakter berhubungan dengan siapa kamu,
sedangkan kompetensi adalah apa yang bisa kamu lakukan. Nih, ada kalimat bagus
tentang karakter :
“
Taburlah pemikiran maka kamu akan menuai perbuatan
Taburkanlah
perbuatan maka kamu akan menuai kebiasaan
Taburkanlah
kebiasaan maka kamu akan menuai karakter “
Jadi karakter tumbuh sebagai hasil dari
kebiasaan ; kebiasaan hasil dari perbuatan ; dan perbuatan adalah hasil
pemikiran
Oleh karena itu, kalau kamu ingin
memiliki karakter, maka harus dimulai dari menyetel pemikiran kamu
sekaya-kayanya, sejernih-jernihnya, sevaritif-variatifnya tentang semua aspek
yang menunjang kesuksesan kamu, sehingga kamu bisa melihat dengan mata yang
lebih lebar dan lebih luas.
Karakter dibangun dengan pendekatan CODE.
Berikut penjelesannya :
(1) Confidence (percaya diri).
Modal pede itu adalah bisa diandalkan
(dependability), mudah diramalkan (predictability), rasa aman emosional
(emotional safety) dan menghargai kesamaan (valuing good common).
Outstanding itu bikin kamu nggak kenal
kata menyerah dalam kamus hidup kamu ; atau minimal kamu menyerah samapi titik
darah penghabisan.
(3) Different (Berbeda)
Kata orang marketing “differentiation or
die”..” berbeda atau mati”. Kamu sebagai individu, tentu saja harus memiliki
perbedaan yang jelas antara diri dengan orang lain. Berbeda itu pula yang
membuat kita jangan sampai larut walaupun harus bercampur dengan lingkungan.
(4) Endurance (daya tahan)
Kualitas hidup seseorang tidak
ditentukan oleh kondisi yang menimpanya, melainkan oleh bagaimana dia
menghadapi kondisi tersebut. Oleh karena itu kebutuhan akan daya tahan terhadap
perubahan menjadi penting dikuasai untuk membangun karakter yang mantap.
Kompetensi hampir sama artinya dengan
kemampuan ; Kompetensi yang harus dimiliki setidaknya terdiri dari SEPHIA,
yaitu :
(1) Self management (manajemen pribadi),
yaitu kemampuan untuk mengelola kehidupan seseorang , mulai dari merancang
tujuan, menantang hambatan, menghadapi tekanan serta tanggung jawab
terhadapnya.
(2) Emotional literacy (pemahaman
emosional), yaitu kemampuan untuk menyadari emosi yang dirasakan, mampu
mengelola, memahami emosi orang lain, dan mampu bekerja sama dengan orang yang
memiliki masalah secara emosional.
(3) People-skill. Kita pasti
berinteraksi dengan orang yang melihat dunia dengan cara yang berbeda, oleh
karena itu, kemampuan untuk mengerti, memahami dan berkomunikasi dengan orang
lain sangat diperlukan.
(4) Handling Techno-knowledge. Memiliki
keterampilan teknis, seperti menulis atau keterampilan lain yang berhubungan
dengan profesi.
(5) Intuitive abilities (kecakapan
intuisi), intuisi adalah kemampuan sesorang memperoleh pengetahuan baru tanpa
belajar. Intuisi mengandalkan kecepatan respond dan keberanian untuk mengambil
risiko.
(6)
Ability to learn (kemampuan belajar) ; baik ketika menghadapi kesulitan maupun
kemudahan. Bukan kondisi yang menentukan kualitas hidup seseorang, melainkan
kemampuan dia menghadapi kondisi tersebut.
Sampai pada titik ini, paham bukan? Untuk menjadi model, apa yang harus kamu lakukan? Milikilah Karakter dan Kompetensi
Berikut Penilaian Segera dari materi di atas http://gg.gg/Laiseg-BK
Sumber: Tim Paramitra. 2011. Materi bimbingan dan Konseling. Yogyakarta: Paramitra Publishing
Comments